Tubuh Jadi Gemuk Padahal Makan Nasi Sedikit, Kenapa?

Kegemukan belakangan ini menjadi bahaya tersembunyi. 

dr. Phaidon
"Kegemukan itu bukan penyakit. Namun, gara-gara kegemukan, risiko kita terkena penyakit jantung, diabetes, dan lain-lain jadi meningkat," kata dr. Phaidon Lumban Toruan, dokter dan pakar kebugaran.

Mengapa jadi gemuk? Berikut ini penjelasan dari dr. Phaidon :

Faktor Genetika

Walau sudah sedikit makan nasi, namun sistem hormon yang ada di dalam tubuh seserorang memang menyebabkan seseorang mudah gemuk dibandingkan dengan orang lain. Meski begitu, bukan berarti orang yang punya garis keturunan gemuk tak bisa menurunkan berat badan.

Baca juga : White Noise, Suara yang Bisa Membuat Bayi dan Kamu Tidur Nyenyak Menurut dr. Gretchen Petterway, MD

Kelebihan Karbohidrat

Sumber karbohidrat itu tidak hanya nasi, kentang, mie, dan lain-lain, tapi juga kue-kue, cake, biskuit, dan es krim. Kelebihan karbohidrat ini diolah tubuh dan disimpan menjadi sel lemak juga. Oleh karena itu, walau kita sudah sedikit makan nasi, namun jika sering makan-makanan yang tinggi karbohidrat dari yang lain, hal itu tidak ada bedanya.

Kelebihan Makanan Berlemak

Sama halnya dengan kelebihan karbohidrat, Kelebihan lemak juga diubah menjadi sel lemak. Oleh karena itu, jauhi makan-makanan berlemak seperti gorengan. 

Kurang Aktivitas

Akibatnya kalori makanan yang masuk tidak dipakai dan dibuang, sehingga terjadi kelebihan energi. Kelebihan energi ini ditabung menjadi lemak. Kurang aktivitas juga menjadikan massa otot berkurang, sehingga mesin pembakar lemak menjadi berkurang. Akibatnya, lemak semakin bertumpuk.

Baca juga : Menu Makanan Supaya Tetap Awet Muda Menurut Prof. Dr. Ali Khomsan

Proses Penuaan

Setelah usia bertambah tua terjadi penurunan produksi hormon-hormon di dalam tubuh yang menyebabkan tubuh lebih mudah menimbun lemak. Proses penuaan ini bukan berarti tak bisa dicegah atau diperlambat. Gaya hidup sehat dengan mengatur pola makan sehat dan berolahraga secara teratur bisa menghambat proses penuaan ini.


(Disalin dari Tabloid Gaya Hidup Sehat No. 402/30 Maret-5 April 2007)


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tubuh Jadi Gemuk Padahal Makan Nasi Sedikit, Kenapa?"

Post a Comment