Manfaat Dahsyat VCO, Buah Merah dan Sarang Semut Obati Diabetes Melitus, Tumor serta Kanker Menurut Dr. Ir. Muhammad Ahkam Subroto, M.App.Sc

Tak banyak produk alami yang menarik perhatian orang sebagai pilihan untuk meredam gangguan penyakit. Namun, sarang semut, buah merah dan Virgin Coconut Oil (VCO) mampu menjadi favorit sepanjang tahun. Kepopuleran sarang semut, buah merah dan VCO tentu didasari oleh beragam alasan. Dari mulai khasiatnya hingga permintaan tinggi di pasaran. 

Atasi dan Kendalikan Gula Darah dan Turunkan Kolesterol

Dr. Ahkam

Menurut Dr. Ir. Muhammad Ahkam Subroto, M.App.Sc, Peneliti dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi LIPI, pembatasan kalori, terutama asupan lemak total dan lemak jenuh untuk mencapai normalisasi kadar glukosa dan lipida darah, merupakan hal yang perlu dilakukan oleh setiap penderita diabetes (diabetesi). Namun satu jenis lemak yang dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes tanpa harus merasa takut tersebut adalah lemak dari minyak kelapa.

Dalam beberapa penelitian terungkap, konsumsi minyak kelapa, terutama yang dihasilkan melalui proses dingin (dikenal dengan sebutan VCO atau minyak kelapa murni) justru membantu penyembuhan diabetes melitus (DM), karena VCO mengandung asam lemak jenuh rantai sedang (mediun chain fatty acid atau MCFA) tinggi, terutama asam laurat 43-53% dari total asam lemak.

Suplementasi VCO juga terbukti pula dapat menurunkan kolesterol, trigliserida, fosfolipida, kolesterol LDL dan VLDL, serta meningkatkan kadar kolesterol HDL dalam plasma darah dan jaringan. Selain itu, suplementasi VCO dapat pula meningkatkan status antioksidan.

Selain VCO, buah merah juga tak kalah populer. Minyak buah merah secara empiris terbukti efektif dalam meredam keluhan penyakit, termasuk diabetes. Ditambahkan Dr. Ahkam, khasiat minyak buah merah dalam membantu pengendalan kadar gula darah merupakan gabungan dari 3 kekuatan utama yaitu inhibitora-glukosidase, antioksidan (tokoferol dan vitamin C) dan mineral (terutama kalsium, seng dan kalium).

Kandungan kalsium dalam minyak buah merah dapat meningkatkan kepekaan insulin, sedangkan pasokan yang cukup akan seng dan kalium dapat mencegah timbulnya resistensi insulin. Gabungan dari berbagai mekanisme tersebut membuat minyak buah merah sangat efektif dalam membantu mengendalikan kadar gula darah, terutama bagi diabetesi yang baru terdiagnosis dan belum memiliki komplikasi.

Baca juga : Treatments dan Resep dr. Zaidul Akbar untuk Penderita Diabetes

Obati Tumor dan Kanker

Buah merah terus diburu masyarakat meski harganya relatif mahal karena juga memberikan manfaat menekan pertumbuhan kanker dan meningkatkan daya tahan tubuh secara efektif.

Satu lagi herba yang juga menjadi pilihan, yakni sarang semut. Secara tradisi, sarang semut biasa digunakan sebagai tanaman obat oleh masyarakat pedalaman di bagian barat Wamena, Papua. Suku-suku di Bogondini dan Tolikara lazim memanfaatkannya untuk mengatasi rematik dan asam urat. Lalu, apakah sarang semut ini dibuat oleh semut dan menggelantung di pohon? Ternyata bukan, ini nama sekelompok tumbuhan epifit yang menempel di pohon.

Kelompok tumbuhan itu terdiri atas 2 (dua) genus, yakni Myrmecodia dan Hydnophytum dengan belasan spesies. Umbi kedua jenis tumbuhan anggota famili Rubiaceae itu menggelembung dipenuhi duri tajam. Di dalam umbi itulah terdapat labirin yang dihuni oleh semut dan cendawan. Daging umbi tanaman itulah yang diiris tipis-tipis, kemudian dijemur dan dikemas dalam plastik transparan untuk dijadikan ramuan.

Secara empiris, sarang semut tak hanya menyembuhkan tumor dan kanker. Penyakit lain yang berhasil diatasi oleh kerabat kacapiring itu antara lain bronkitis, diabetes, gangguan tekanan darah, jantung dan stroke. Tak heran sarang semut semakin dipercaya dan banyak orang menyandarkan harapan kesembuhan padanya. Kenyataan ini sebenarnya cukup beralasan, apalagi banyak peneliti membuktikannya melali berbagai kajian ilmiah.

Riset yang dilakukan oleh Dr. Ahkam membuktikan, sarang semut mengandung flavonoid dan tanin. Flavonoid sendiri berfungsi sebagai antioksidan yang bisa mencegah sekaligus menyembuhkan kanker. Mekanisme kerja flavonoid dalam mengatasi kanker dengan membuat karsinogen tidak aktif, penghambat siklus sel dan induksi apoptosis. Manfaat lain adalah meningkatkan air susu ibu (ASI).

Nongon, sebutan sarang semut di Lembah Baliem, juga mengandung tokoferol. Tokoferol mirip vitamin E, yang berefek antioksidan efektif. Tokoferol berfungsi sebagai antioksidan dalam menangkal radikal bebas dan sebagai anti kanker.

Baca juga : Beras Hitam, 'The Avengers' yang Perangi Kanker Menurut Dr. Zhimin Xu

Ragam Manfaat 'The Big Three' (VCO, Buah Merah dan Sarang Semut)

Berikut beberapa fakta terbaru tiga produk alami/herbal ini

VCO

Beragam manfaat : 

• Bisa digunakan untuk menggoreng dan menumis;
• 1 sdm VCO 3x sehari dapat dijadikan solusi untuk mengurangi resiko penyakit degeneratif seperti gangguan gula darah dan pemuluh darah;
• Mampu memperbaiki metabolisme tubuh, seperti membantu penyerapan kalsium dan mengurangi risiko gangguan pencernaan;
• Perawatan kecantikan.  Kulit untuk mengatasi jerawat (diminum dan dioles) serta menjaga kelenturan dan kelembaban kulit. Rambut untuk menghitamkan dan mengurangi uban.
• Bisa digunakan sex oil, bahan pelumas yang sehat dan aman, dengan cara dioleskan ke organ vital.

Buah Merah

Beragam manfaat :

• Mengandung antioksidan dan senyawa aktif antikanker yaitu asam oleat dan asam palmitat. Asam oleat terbukti bisa menekan perkembangan kanker payudara dan jika dikombinasikan dengan obat kanker konvesional dapat meningkatkan efektifitasnya. Sementara itu asam palmitat bisa menginduksi apoptosis atau kematian sel secara terprogram, sehingga sel kanker akan mati;
• Mengandung tokoferol, zat yang berfungsi ebagai antioksidan. Kebutuhan tubuh akan tokoferol cukup tinggi, padahal kita tidak dapat memperolehnya dari makanan atau buah karena konsentrasinya yang sangat rendah. Jadi harus dibuat konsentratnya, misalnya dalam bentuk jus. Kita sudah bisa mencukupi kebutuhan tubuh dari herbal ini dalam posis sangat sediki, yaitu tidak boleh lebih dari 3 sdm per hari;
• Meski harganya lebih mahal daripada VCO, produk ini tetap menjadi pilihan karena telah teruji manfaatnya.

Sarang Semut

Beragam peneltian membuktikan, sarang semut memiliki manfaat karena mengandung flavonoid dan tanin. Bagi tubuh, flavonoid berfungsi sebagai antioksidan, sehingga ampuh mencegah sekaligus mengatasi serangan kanker.

Baca juga : Resep dan Terapi Penyembuhan Tumor dari dr. Zaidul Akbar

Berhati-hati

Untuk mendapatkan 3 produk herbal di atas dibutuhkan sikap hati-hati karena di pasaran, banyak tawaran diragukan keasliannya. Berikut beberapa hal yang Anda harus perhatikan saat membeli herbal ini:

1. Jangan hanya melihat penampilan luar dan tabel yang tertera dalam kemasan. Periksa dengan teliti ada tidaknya sertifikat yang diterbitkan laboratorium resmi. Sertifikat ini berlaku untuk sampel yang diuji.
2. Dalam kemasan harus tertera izin BPOM/ Departemen Kesehatan serta izin merek dari Departemen Kehakiman.
3. Pilih tempat membeli yang benar-benar terpercaya (di mana dan siapa yang menjual).
4. Jika perlu, mintalah garansi produk tersebut terjamin keasliannya.

Semoga bermanfaat

Subscribe to receive free email updates: