Ramuan Tradisional untuk Atasi Asma ala dr. Zaidul Akbar

Asma adalah salah satu jenis penyakit yang ditandai dengan penyempitan dan peradangan saluran pernapasan yang mengakibatkan sesak (sulit bernapas).

Penyebab Asma

Asma dapat disebabkan oleh debu, asap rokok, bulu binatang, udara dingin, aktivitas fisik,  infeksi virus atau bahkan terpapar zat kimia. Namun, hingga kini penyebab dari asma belum diketahui secara pasti.

Pengidap asma memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif. Karenanya, saat paru-paru terkena iritasi dari pemicu asma, maka otot saluran pernapasan jadi kaku dan menyempit. Pada pengidap asma, saluran pernapasan akan lebih sensitif, sehingga paru-paru yang terkena iritasi dari pemicu asma dapat menyebabkan otot saluran pernapasan. Produksi dahak meningkat, sehingga membuat kesulitan bernapas.

Pada masa kanak-kanak, gejala asma akan menghilang dengan sendirinya saat masuk usia remaja. Gejala asma yang tergolong menengah atau berat pada masa kanak-kanak dapat muncul kembali di masa mendatang. Perlu diketahui juga bahwa gejala asma bisa muncul di usia berapa pun, dan tidak selalu bermula pada waktu kanak-kanak.

Pengobatan  Asma

Dalam pengobatan asma ada dua hal yang perlu dilakukan, yakni meredakan gejala dan mencegah gejala kambuh. Oleh karena itu, penting untuk menjalani pengobatan dengan dokter, sehingga dapat diberikan obat untuk mengatasi asma.

Di samping melakukan pengobatan, pengidap asma juga harus menghindari dari hal-hal yang dapat menjadi pemicu asma kambuh. Biasanya, dokter akan merekomendasikan inhaler sabagai pengobatan saat gejala asma muncul.  Namun, penggunaan inhaler juga  berpotensi menyebabkan efek samping bagi pengguna.

Apabila terjadi serangan asma dengan gejala yang semakin parah, meskipun sudah melakukan penanganan dengan inhaler maupun obat, maka perlu tindakan medis di rumah sakit. Pasalnya, asma juga dapat membahayakan nyawa pengidapnya

Membuat Ramuan untuk Asma

Namun, selain cara-cara diatas, asma juga dapat diatasi dengan cara membuat ramuan seperti yang diterangkan oleh dr. Zaidul Akbar berikut ini :

dr. Zaidul Akbar

Bahan

  • Kayu secang secukupnya;
  • Jahe 2 jempol;
  • Kapulaga 5 buah;
  • Daun pandan 2 lembar;
  • Air panas 400 ml;

Cara Membuat

  • Campur semua bahan setelah itu tunggu sampai hangat;
  • Kasih madu secukupnya;
  • Atau di rebus selama 2 menit lalu tunggu hangat setelah itu kasih madu.

*Minum saat pagi hari


Semoga bermanfaat


Siapa dr. Zaidul Akbar?

Dr. Zaidul Akbar dikenal sebagai dokter yang banyak mengobati pasiennya dengan metode bekam dan metode lainnya sesuai syariat Islam. Beliau merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang. Sebelum masuk ke ranah pengobatan Islam, Ia bekerja di beberapa rumah sakit umum daerah Balikpapan dan Jakarta.

Pada mulanya dr. Zaidul Akbar masuk dan mempelajari dunia pengobatan Islam adalah melalui sebuah lembaga training selama kurang lebih satu tahun. Setelah beberapa tahun bekerja di rumah sakit, dr. Zaidul Akbar secara ‘alami’ menemukan dunia pengobatan Islam. Beliau menyimpulkan dunia pengobatan ini lebih dinikmati dan menyenangkan, karena ternyata Tuhan telah memberikan kelengkapan yang sangat sempurna untuk kebutuhan manusia.

Sebelumnya, beliau tidak menggunakan sosial media dalam penyebaran metode pengobatan Islami karena belum mengenal platform seperti Twitter, Instagram dan lainnya. Namun lama-kelamaan dr. Zaidul Akbar mulai menyebarkan dakwah pengobatan islami melalui berbagai via sosial media. 

Bersama dengan lembaga pendidikan Thibbun Nabawi Indonesia, beliau mengajak banyak ummat untuk hidup lebih baik dalam bidang kesehatan. dr. Zaidul Akbar mudah mempelajari ilmu kesehatan dalam islam dan pengobatan alami dengan berbekal ilmu kedokteran.

Sebagai bentuk penyebaran metodenya itu, dr. Zaidul Akbar selalu menawarkan pengobatan islam dan alami kepada para pasiennya, terkecuali dalam kondisi mendesak, maka beliau akan memberikan pengobatan dokter (medis) pada umumnya.

 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ramuan Tradisional untuk Atasi Asma ala dr. Zaidul Akbar"

Post a Comment