Ramuan Herbal Untuk Rematik ala dr. Zaidul Akbar

Rematik atau penyakit yang ditandai dengan nyeri sendi disebut juga rheumatoid arthritis. Penyakit ini merupakan penyakit autoimun ketika sistem imun pada tubuh seseorang menyerang sel-sel tubuhnya sendiri.

Dalam hal ini, area persendian adalah area yang diserang oleh sistem imun pengidap rheumatoid arthritis. Akibatnya, peradangan kronik dan rasa nyeri yang hebat pada sendi-sendi yang terserang terjadi.

Faktor Risiko Rematik

Sampai saat ini penyebab utama seseorang bisa mengidap penyakit rematik belum ditemukan, tetapi faktor genetik dipercaya memiliki peran dalam timbulnya penyakit ini. Faktor risiko yang meningkatkan seseorang mengalami penyakit ini, antara lain:

  • Jenis kelamin yaitu wanita.
  • Usia 40-60 tahun.
  • Riwayat di keluarga.
  • Kebiasaan merokok.
  • Obesitas.
  • Paparan dari lingkungan kerja seperti asbes maupun silika, meskipun sampai saat ini masih sulit untuk dijelaskan secara pasti.

Baca juga : Terlalu Sering Makan Telur Bisa Bikin Bisulan? Fakta atau Mitos Menurut Dr. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, Sp.KK

Penyebab Rematik

Rheumatoid arthritis disebabkan oleh adanya kesalahan pada sistem imun seseorang yang menyerang sinovium atau sebuah membran yang melapisi sendi-sendi dalam tubuh. Akibatnya, sinovium menjadi meradang dan menyebabkan kerusakan pada tulang rawan dan tulang di sekitar sendi. Tendon dan ligamen yang berada di sekitar sendi menjadi lemah dan merenggang. Seiring berjalannya waktu, sendi pun akan kehilangan bentuk dan mengalami perubahan posisi dari yang seharusnya.

Gejala Rematik

Seseorang dengan penyakit rheumatoid arthritis biasanya memiliki tanda dan gejala berupa bengkak dan radang pada sendi, serta terdapat kekakuan pada sendi yang memburuk pada pagi hari dan setelah lama diistirahatkan. Selain gejala pada sendi, biasanya pengidap rheumatoid arthritis juga memiliki kondisi tubuh yang tidak prima, sering kelelahan, lesu dan lemas, sering mengalami demam yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya, dan mengalami penurunan berat badan.

Pada perjalanan awal, penyakit biasanya yang diserang oleh penyakit ini adalah sendi-sendi kecil seperti pada jari-jari tangan maupun jari-jari kaki. Penyakit ini akan berkembang seiring berjalannya waktu. Hal ini menimbulkan pengaruh terhadap sendi-sendi yang lebih besar seperti pergelangan tangan, pergelangan kaki, bahu, siku, dan pinggul.

Baca juga : 4 Cara Mengatasi Rambut Rontok Menurut dr. Reisa Broto Asmoro

Kurang lebih 40 persen pengidap rheumatoid arthritis memiliki tanda dan gejala yang tidak menimpa persendian melainkan struktur lain seperti kulit, mata, paru-paru, jantung, ginjal, sel-sel saraf, sumsum tulang, dan pembuluh darah.

Tanda dan gejala dari rheumatoid arthritis sangat beragam dari tingkat keparahannya dan dapat datang dan pergi. Seiring berjalannya waktu, rheumatoid arthritis ini menyebabkan deformitas dan pergeseran poses sendi.

Pengobatan Rematik

Penanganan dari penyakit ini adalah dengan menurunkan dan menghilangkan peradangan yang terjadi. Meski begitu, penyakit rheumatoid arthritis ini sendiri tidak dapat disembuhkan secara total. Obat-obatan yang dapat diberikan kepada pengidap rheumatoid arthritis, antara lain:

  1. Obat anti radang golongan nonsteroid.
  2. Obat anti radang golongan steroid.
  3. Vitamin dan suplemen lainnya.

Selain obat-obatan pengidap rheumatoid arthritis disarankan untuk menjalani fisioterapi untuk membantu mengembalikan kelenturan dari sendi-sendi yang sakit. Pada keadaan yang cukup parah, penanganan dengan jalan pembedahan pun menjadi suatu opsi bagi pengidap rheumatoid arthritis.

Baca juga : Jangan Kerokan di Leher, Ini Bahayanya Menurut dr. Prasna Pramina, Sp.PD

Membuat Ramuan Herbal untuk Rematik

Namun, selain cara-cara diatas, penyakit rematik juga dapat diatasi dengan cara mengonsumsi ramuan herbal secara rutin seperti yang diterangkan oleh dr. Zaidul Akbar berikut ini :

dr. Zaidul Akbar

Bahan

  • 2 batang wortel;
  • 1 buah jahe ukuran ibu jari;
  • Air lemon;

Cara Membuat

  1. Wortel dan jahe di blender;
  2. Campur semua bahan.

*Minum 2 kali sehari

Semoga bermanfaat..


Siapa dr. Zaidul Akbar?

Dr. Zaidul Akbar dikenal sebagai dokter yang banyak mengobati pasiennya dengan metode bekam dan metode lainnya sesuai syariat Islam. Beliau merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang. Sebelum masuk ke ranah pengobatan Islam, Ia bekerja di beberapa rumah sakit umum daerah Balikpapan dan Jakarta.

Pada mulanya dr. Zaidul Akbar masuk dan mempelajari dunia pengobatan Islam adalah melalui sebuah lembaga training selama kurang lebih satu tahun. Setelah beberapa tahun bekerja di rumah sakit, dr. Zaidul Akbar secara ‘alami’ menemukan dunia pengobatan Islam. Beliau menyimpulkan dunia pengobatan ini lebih dinikmati dan menyenangkan, karena ternyata Tuhan telah memberikan kelengkapan yang sangat sempurna untuk kebutuhan manusia.

Sebelumnya, beliau tidak menggunakan sosial media dalam penyebaran metode pengobatan Islami karena belum mengenal platform semacam sepertiTwitter dan lainnya. Namun lama-kelamaan dr. Zaidul Akbar mulai menyebarkan dakwah pengobatan islami melalui berbagai via sosial media. 

Bersama dengan lembaga pendidikan Thibbun Nabawi Indonesia, beliau mengajak banyak ummat untuk hidup lebih baik dalam bidang kesehatan. dr. Zaidul Akbar mudah mempelajari ilmu kesehatan dalam islam dan pengobatan alami dengan berbekal ilmu kedokteran.

Sebagai bentuk penyebaran metodenya itu, dr. Zaidul Akbar selalu menawarkan pengobatan islam dan alami kepada para pasiennya, terkecuali dalam kondisi mendesak, maka beliau akan memberikan pengobatan dokter (medis) pada umumnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ramuan Herbal Untuk Rematik ala dr. Zaidul Akbar"

Post a Comment