Atasi Pilek dan Sulit Tidur dengan 10 Langkah Ini Menurut dr. Neil Schachter
Ketika tubuh terserang radang tenggorokan, hidung mampet atau pilek tentu yang kita inginkan adalah beristirahat dan tidur selama mungkin. Walau penyakit yang kita derita itu tidak bisa membuat kita beristirahat dengan tenang. Khusus gejala flu, kondisi tubuh biasanya akan memburuk di malam hari dan ketika berbaring, saluran pernafasan akan cenderung semakin dipenuhi dengan lender.
Dr. Neil Schachter dari Mount Sinai Medical Center di New York City dan penulis buku The Good Doctor's Guide to Cold and Flu merekomendasikan 10 langkah yang bisa kita lakukan agar tetap bisa tidur dengan nyenyak tanpa terganggu flu yakni :
1. Bilas Hidung
Bersihkan lendir yang mengganggu pernafasan kamu dengan membilas hidung secara rutin. Perangkat bilas hidungnya dapat ditemukan di hampir semua toko obat dan mudah digunakan. Lebih baik lagi jika kamu membilas hidung dengan menggunakan campuran air sulingan dan garam. Keduanya dapat membantu menjernihkan saluran pernafasan sekaligus membuatnya tetap lembab.
Cara yang paling gampang adalah dengan membeli cairan pencuci hidung di apotek yang berbentuk spray seperti Breathy nasal spray, atau Sterimar Isotonik. Produk-produk ini tinggal di masukkan ke lubang hidung dan di semprot atau diguyur ke dalam hidung. Larutan ini dimasukkan ke dalam hidung dari satu lubang dan keluar lagi ke lubang yang lain, karena rongga hidung bersatu di bagian paling belakang.
Cara yang paling gampang adalah dengan membeli cairan pencuci hidung di apotek yang berbentuk spray seperti Breathy nasal spray, atau Sterimar Isotonik. Produk-produk ini tinggal di masukkan ke lubang hidung dan di semprot atau diguyur ke dalam hidung. Larutan ini dimasukkan ke dalam hidung dari satu lubang dan keluar lagi ke lubang yang lain, karena rongga hidung bersatu di bagian paling belakang.
2. Berkumur Air Garam
Gelaja flu dan radang tenggorokan adalah penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya (self limiting disease). Tapi jika kamu ingin segera mengatasinya bisa dengan cara berkumur dengan larutan garam. Larutan garam dapat mengatasi gejala-gejala yang menyertainya, seperti batuk dan sakit tenggorokan.
Larutan garam dapur bersifat menarik cairan sehingga mampu mengeluarkan kelebihan cairan di daerah tenggorokan yang mengalami radang. Bukan hanya akan mengurangi radang, garam juga akan meredakan rasa sakit yang ditimbulkannya.
Tambahkan setengah sendok makan garam ke dalam air hangat, gunakan untuk berkumur selama 10 detik lalu muntahkan. Cara ini dapat menghilangkan lendir yang sarat virus penyebab infeksi dan meredakan radang tenggorokan sekaligus batuk.
Larutan garam dapur bersifat menarik cairan sehingga mampu mengeluarkan kelebihan cairan di daerah tenggorokan yang mengalami radang. Bukan hanya akan mengurangi radang, garam juga akan meredakan rasa sakit yang ditimbulkannya.
Tambahkan setengah sendok makan garam ke dalam air hangat, gunakan untuk berkumur selama 10 detik lalu muntahkan. Cara ini dapat menghilangkan lendir yang sarat virus penyebab infeksi dan meredakan radang tenggorokan sekaligus batuk.
3. Minum Teh
Sebelum tidur, minumlah secangkir teh. Minuman yang kaya antioksidan bernama theobromine ini merupakan pereda batuk alami dan panasnya akan menipiskan gumpalan lendir yang menyumbat saluran pernafasan.
Untuk membantu mengatasi hidung mampet, kamu bisa menambahkan lemon atau madu untuk meringankan tenggorokan.
Untuk membantu mengatasi hidung mampet, kamu bisa menambahkan lemon atau madu untuk meringankan tenggorokan.
4. Mandi Air Hangat
Sebelum naik ke ranjang, himpun tenagamu untuk mandi air hangat. Setelah itu, suhu tubuh akan menurun dan cara ini akan membantu membuat otak kamu agar dapat tertidur. Bonusnya, uap dari air panas yang kamu gunakan akan melegakan hidung yang mampet serta membasahi saluran hidung dan tenggorokan.
5. Dinginkan Kamar
Saat terkena flu, aturlah agar suhu kamar kamu tetap rendah. National Sleep Foundatin merekomendasikan agar suhunya berkisar pada 12-24 derajat Celcius. Hal ini mendorong agar suhu tubuh kamu juga ikut turun yang pada akhirnya membuat otak berada pada modus tidur (sleep mode).
6. Pakai Kaus Kaki
Sebelum tidur, pakailah kaus kaki. Menurut sebuah studi dari Swiss, menghangatkan kaki akan membantu tubuh menjadi rileks dan menempatkan kamu dalam modus tidur.
7. Menenangkan pikiran
Bahkan ketika kamu merasa kelelahan dan tak enak badan, terkadang kamu juga akan memiliki beban pikiran tambahan yang mencegah kamu tertidur dengan mudah. Untuk mengatasinya, cobalah cara-cara seperti meditasi, menulis jurnal atau diari, mendengarkan musik yang menenangkan atau membaca buku favorit.
8. Membuat Kamar Tidur Menjadi Gelap
Saat terserang flu, kamu perlu menciptakan lingkungan yang sehat untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Karena cahaya yang masuk dari luar dapat 'membangunkan' otak kamu, maka cobalah untuk menghambat masuknya cahaya matahari ke kamar kamu. Kamu bisa melakukannya dengan menggantungkan tirai yang berwarna gelap atau mengenakan masker tidur untuk menutupi mata kamu. Hal itu bisa membuat tidurmu lebih nyaman dan berkualitas.
9. Meninggikan Kepala Saat Tidur
Ketika kamu sakit, tidurlah dengan kepala yang ditinggikan dengan memakai bantal tambahan atau bantal sofa. Tidur dalam kondisi seperti ini membantu meredakan tekanan sinus dan membuat kamu lebih mudah bernafas. Tapi sebaiknya jangan menumpuk banyak bantal karena hal itu akan membuat lengkungan leher sakit dan malah membuat sulit bernapas, tapi susunlah bantal dengan membentuk lereng yang lembut atau secara bertahap berundak.
10. Minum Obat
Jika cara-cara diatas belum mampu untuk meredakan gejala flu kamu dan membuat kamu susah tidur, maka minum obat-obatan “warung” pereda batuk dan pilek yang dijual bebas di apotek dan toko obat akan membantu meringankan gejala-gejala itu sehingga kamu bisa tidur dengan nyenyak.
Selamat Mencoba!
Selamat Mencoba!
0 Response to "Atasi Pilek dan Sulit Tidur dengan 10 Langkah Ini Menurut dr. Neil Schachter"
Post a Comment