Menangkal Biang Keringat Menurut dr. Samuel L. Simon, SpKK

Seperti yang kita tahu, kulit merupakan organ tubuh yang sensitif, kulit terdiri dari beberapa lapisan sel yang memiliki kelenjar lemak dan kelenjar keringat. Ketika suhu udara memanas, maka terjadilah peningkatan aktifitas kelenjar yang ditandai dengan keluarnya keringat. Nah, menjadi sebuah masalah jika keringat yang keluar itu tersumbat karena memicu timbulnya biang keringat atau dalam istilah jawanya namanya keringet buntet atau dalam istilah medisnya disebut miliria.

Menurut dokter spesialis kulit dr. Samuel L. Simon, SpKK, miliria muncul karena adanya penyumbatan pada saluran kelenjar keringat. Penyumbatan terjadi karena saluran atau pori-pori kelenjar keringat tertutup oleh pakaian yang tebal atau tidak menyerap keringat. Selain itu, terbentuknya biang keringat juga didukung oleh iklim atau udara yang panas.

Biang keringat sering muncul di sekitar dahi dan leher, juga mengincar bagian-bagian tubuh yang tertutup pakaian seperti dada dan punggung, serta bagian yang mengalami tekanan atau gesekan pakaian.

Biang keringat juga tidak hanya dialami anak kecil, orang dewasa juga tak luput dari gangguan kulit yang satu ini, meskipun bukan penyakit kulit yang serius, tapi jika dibiarkan akan menimbulkan ketidaknyamanan, ya namanya gatel-gatel, mana ada sih yang nyaman, terlebih bila sang "bintik" mampir di bagian terbuka seperti wajah, dan bukan saja tidak nyaman, kehadirannya akan menurunkan kepercayaan diri seseorang.

Gejala

Biang keringat ini dapat diketahui ciri-cirinya yaitu berupa tonjolan kecil atau bintik-bintik kecil, terasa lebih kasar apabila diraba dan biasanya berwarna merah. Biang keringat ini dapat dijumpai di kulit bagian punggung. Hal itu dikarenakan banyaknya kelenjar keringat di punggung.

Jenis Biang Keringat

1. Miliaria Crystalina
Miliaria Crystalina mempunyai ciri-ciri bintik kecil, berisi cairan jernih seperti tetesan air sehingga bintiknya berwarna bening.
2. Miliaria Rubra
Miliaria Rubra mempunyai ciri-ciri bintik kecil berwarna merah, biasanya tersebar, tapi dapat juga berkelompok dan disertai dengan keluhan yang sangat gatal dan pedih bila berkeringat. Biang keringat ini paling sering ditemukan.

Pencegahan

Menurut dr. Samuel, baik bayi, anak-anak ataupun orang dewasa dalam mengatasi miliaria yang efektif adalah dengan cara menghindari penyebabnya sob, yaitu dengan menghindari baju yang tebal atau berbahan panas termasuk yang tidak menyerap keringat. Selain itu bisa juga dengan menaburkan bedak kocok pada kulit sehingga dapat memberikan rasa yang dingin.
Lebih lengkapnya ini kiat-kiat buang biang keringat menurut dr. Samuel sob:
  1. Bila timbul banyak keringat, maka lepaskanlah baju yang dikenakan;
  2. Keringkat keringat dengan cara dianginkan;
  3. Hindari menggunakan baju yang tebal atau berlapis-lapis;
  4. Gunakanlah baju yang bersifat menyerap keringat atau yang berbahan katun;
  5. Taburkan bedak pada kulit yang terkena biang keringat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Menangkal Biang Keringat Menurut dr. Samuel L. Simon, SpKK"

Post a Comment